banner 728x250

Gak Nyangka! Presiden Lee Jae Myung ‘Bucin’ KPop Demon Hunters, Karakter Ini Bikin Gemas Sampai Reenact Adegan!

gak nyangka presiden lee jae myung bucin kpop demon hunters karakter ini bikin gemas sampai reenact adegan portal berita terbaru
banner 120x600
banner 468x60

Siapa sangka, di tengah hiruk pikuk urusan negara, seorang kepala negara bisa ikut terhanyut dalam euforia sebuah film animasi? Itulah yang terjadi pada Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung, yang ternyata menjadi penggemar berat film animasi fenomenal, KPop Demon Hunters. Bahkan, ada satu karakter yang berhasil mencuri perhatiannya secara khusus.

KPop Demon Hunters tak hanya berhasil menembus pasar global, tetapi juga mencetak rekor demi rekor yang sulit dipercaya. Film animasi ini telah menjelma menjadi fenomena budaya pop yang memukau jutaan orang di seluruh dunia, termasuk sang pemimpin negara sendiri. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kekuatan Hallyu yang terus berkembang.

banner 325x300

KPop Demon Hunters, Animasi yang Guncang Dunia

Bukan sekadar tontonan biasa, KPop Demon Hunters berhasil memadukan elemen fantasi, aksi, dan tentu saja, sentuhan K-Pop yang mendunia. Animasi ini mengisahkan petualangan seru para pemburu iblis dengan latar belakang industri K-Pop yang penuh warna. Plotnya yang segar dan visual yang memukau membuat penonton betah berlama-lama di depan layar.

Film ini telah menarik perhatian masyarakat dunia sejak penayangannya, dan dampaknya terasa hingga ke jajaran pemerintahan. Presiden Lee Jae Myung, yang dikenal sebagai sosok yang visioner, melihat potensi besar dalam karya seni seperti ini. Ia bahkan secara terbuka menyatakan kekagumannya terhadap salah satu karakter ikonik dalam film tersebut.

Presiden Lee Jae Myung, Fans Garis Keras Derpy?

Dari semua karakter yang memukau, ada satu yang berhasil mencuri perhatian Presiden Lee Jae Myung secara khusus: Derpy. Derpy adalah hewan peliharaan Jinu, salah satu karakter utama yang diperankan oleh Ahn Hyo-seop. Hewan supernatural ini digambarkan menyerupai harimau, namun dengan sentuhan yang sangat menggemaskan.

Presiden Lee Jae Myung, seperti diberitakan oleh Korea Times pada Agustus 2025, mengaku tertarik dengan penggambaran Derpy yang unik. Ia bahkan sempat bertemu dengan tim kreatif KPop Demon Hunters untuk menyampaikan apresiasinya. Momen ini menunjukkan betapa seriusnya sang presiden dalam mendukung industri kreatif negaranya.

"Film ini telah mengubah harimau, salah satu hewan yang paling ditakuti oleh masyarakat Korea, menjadi sesuatu yang menggemaskan dan menggemaskan," cerita Lee Jae Myung. Pernyataan ini menunjukkan betapa Derpy berhasil mengubah persepsi umum terhadap hewan buas menjadi sosok yang dicintai banyak orang.

Filosofi di Balik Kelucuan Derpy

Karakter Derpy sendiri bukanlah hasil imajinasi semata, melainkan terinspirasi langsung dari seni rakyat Korea. Secara khusus, Derpy mengambil inspirasi dari Jakhodo (lukisan harimau dan burung murai) atau Minhwa (seni rakyat) tradisional. Ini adalah contoh bagaimana budaya tradisional bisa diinterpretasikan ulang secara modern dan menarik.

Dalam seni rakyat tersebut, harimau sering digambarkan canggung, mewakili kelas penguasa yang kuat. Sementara itu, burung murai yang nakal mewakili rakyat jelata. Dinamika simbolis yang ceria ini, di mana burung murai sering kali tampak berkuasa, berhasil diadaptasi dengan apik dalam karakter Derpy.

Penggambaran Derpy yang menggemaskan namun tetap memiliki esensi harimau, menciptakan daya tarik tersendiri. Ini adalah perpaduan sempurna antara tradisi dan modernitas, yang berhasil memikat hati penonton dari berbagai usia dan latar belakang. Tak heran jika Presiden Lee Jae Myung pun ikut terpesona.

Momen Gemas: Presiden Lee Tirukan Adegan Ikonik Gimbap

Tak hanya sekadar mengagumi, Presiden Lee bahkan menunjukkan tingkat kefanatikannya dalam sebuah wawancara eksklusif dengan CNN yang dipublikasikan pada 26 Oktober 2025. Dalam segmen "South Korean Leader Talks K-Everything," tim CNN menyiapkan sajian yang merepresentasikan simbol-simbol Korea, salah satunya adalah gimbap.

Momen lucu dan menggemaskan terjadi ketika Will Ripley, senior international correspondent CNN, menyoroti gimbap di atas meja. "Ini seperti salah satu adegan dalam KPop Demon Hunter ketika mereka di dalam pesawat," kata Ripley, memancing senyum Presiden Lee Jae Myung.

Presiden Lee pun tersenyum lebar, menunjukkan bahwa ia langsung tahu adegan yang dimaksud. Tanpa ragu, ia langsung menirukan gaya makan Rumi cs, karakter dalam film, yang mendorong masuk gimbap ke dalam mulut mereka dengan cepat. Aksi spontan sang presiden ini sontak membuat semua orang tertawa.

"Nah iya, seperti itu sekarang," timpal Will Ripley merespons aksi Presiden Lee Jae Myung yang begitu antusias. Momen ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menunjukkan sisi lain dari seorang pemimpin negara yang begitu dekat dengan budaya pop yang dicintai rakyatnya.

Gimbap, Lebih dari Sekadar Makanan Cepat Saji

Setelah momen reenact adegan gimbap yang ikonik itu, Presiden Lee kemudian menceritakan lebih lanjut mengenai peran gimbap dalam kehidupan orang Korea. Ia menjelaskan bahwa gimbap bukan hanya sekadar makanan cepat saji, melainkan bagian tak terpisahkan dari keseharian masyarakat.

"Sejujurnya, gimbap itu makanan andalan orang Korea. Kalau lagi buru-buru atau tidak punya banyak waktu, gimbap adalah solusi cepat dan mudah," ucap Presiden Lee. Penjelasan ini memberikan konteks budaya yang lebih dalam tentang mengapa adegan gimbap dalam film tersebut begitu relevan dan berkesan bagi banyak orang Korea.

Gimbap memang telah menjadi simbol praktis dan kebersamaan dalam budaya Korea. Film KPop Demon Hunters berhasil menangkap esensi ini dan menyajikannya dalam sebuah adegan yang sederhana namun penuh makna, hingga mampu menarik perhatian seorang presiden.

Rekor Demi Rekor: Bukti Kedahsyatan KPop Demon Hunters

Fenomena KPop Demon Hunters tidak hanya berhenti pada popularitas di kalangan penggemar atau apresiasi dari seorang presiden. Film ini juga mencetak rekor demi rekor yang membuktikan kedahsyatannya di kancah hiburan global. Angka-angka ini bukan main-main, lho.

Animasi ini menjadi film Netflix yang paling banyak ditonton sepanjang masa, dengan lebih dari 330 juta tayangan. Ini adalah pencapaian luar biasa yang menunjukkan jangkauan global platform streaming tersebut dan daya tarik universal KPop Demon Hunters.

Tak hanya itu, KPop Demon Hunters juga menjadi film Netflix pertama yang berhasil memuncaki box office. Ini adalah sejarah baru yang membuktikan bahwa film animasi dari Korea mampu bersaing dan bahkan mengungguli produksi Hollywood di pasar global.

Soundtrack-nya pun tak kalah fenomenal. Lagu "Golden" berhasil menjadi lagu nomor satu pertama girl group K-pop di Billboard Hot 100, mencetak sejarah baru dalam industri musik. Lebih gila lagi, KPop Demon Hunters memiliki empat lagu yang masuk 10 besar Hot 100 secara bersamaan untuk pertama kalinya sebagai soundtrack film.

Film tersebut juga mencetak rekor sebagai film dengan durasi terlama di chart film berbahasa Inggris Netflix. Semua pencapaian ini menegaskan bahwa KPop Demon Hunters bukan hanya sekadar film animasi biasa, melainkan sebuah fenomena budaya yang akan dikenang.

Dampak Budaya dan Ekonomi: K-Culture Makin Mendunia

Fenomena KPop Demon Hunters ini tak hanya berhenti pada kesuksesan film semata, tetapi juga memiliki dampak yang lebih luas terhadap budaya dan ekonomi Korea Selatan. Film ini menjadi representasi sempurna dari gelombang Hallyu yang terus menguat, menunjukkan bahwa Korea memiliki kekuatan kreatif yang tak terbatas.

Presiden Lee Jae Myung sendiri, dalam pertemuan dengan tim kreatif KPop Demon Hunters, telah menegaskan komitmennya untuk mempromosikan budaya sebagai mesin pertumbuhan ekonomi Korea selanjutnya. Ia melihat bahwa investasi dalam industri kreatif adalah kunci untuk masa depan negara.

KPop Demon Hunters adalah bukti nyata bahwa K-Culture, dengan segala inovasi dan kekhasannya, mampu menembus batas-batas geografis dan bahasa. Dari musik, drama, hingga animasi, Korea Selatan terus menghasilkan karya-karya yang memukau dunia dan memperkuat posisinya sebagai salah satu pusat budaya global.

Dari layar kaca hingga meja makan, KPop Demon Hunters telah membuktikan bahwa kekuatan budaya Korea tak memiliki batas. Dengan dukungan penuh dari pemimpin negara dan antusiasme global yang tak terbendung, masa depan K-Culture tampak semakin cerah dan penuh potensi.

banner 325x300