Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah nasional. Tim CoSight, yang beranggotakan mahasiswa-mahasiswa berbakat dari UNM, sukses meraih Juara 1 dalam ajang bergengsi Pesta Data Nasional (PeDaS) 2025. Kemenangan ini menjadi bukti nyata kualitas pendidikan dan inovasi di Kampus Digital Bisnis tersebut.
Apa Itu PeDaS 2025? Kompetisi Data Science Paling Bergengsi
Pesta Data Nasional (PeDaS) 2025 bukanlah sekadar ajang kompetisi biasa. Ini adalah kompetisi nasional di bidang Data Science dan Time Series Forecasting yang diselenggarakan oleh APTIKOM (Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komputer Indonesia) bersama sejumlah perguruan tinggi mitra di seluruh Indonesia. Ajang ini menjadi barometer kemampuan mahasiswa dalam mengolah, menganalisis, dan memprediksi data kompleks.
Kompetisi ini menarik perhatian berbagai universitas ternama di Indonesia, menunjukkan betapa ketatnya persaingan yang harus dihadapi Tim CoSight. Kemenangan mereka di tengah dominasi kampus-kampus besar lainnya patut diacungi jempol dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi UNM.
Mengenal Tim CoSight: Kolaborasi Sains Data dan Informatika
Tim CoSight UNM terdiri dari tiga mahasiswa pilihan yang menunjukkan sinergi luar biasa antara dua program studi krusial di era digital. Mereka adalah Rianggi Silvi Anti Butar-Butar dan Desi Masdin Dama, keduanya dari prodi Sains Data (S1), serta Satrio Budi Santoso dari prodi Informatika (S1).
Kolaborasi lintas disiplin ilmu ini menjadi salah satu kunci keberhasilan mereka. Mahasiswa Sains Data membawa keahlian dalam analisis statistik dan pemodelan, sementara mahasiswa Informatika melengkapi dengan kemampuan teknis dalam pengembangan sistem dan implementasi algoritma. Perpaduan ini menghasilkan solusi yang komprehensif dan inovatif.
Proyek Juara: Prediksi Penjualan Mobil dengan Data Ekonomi
Dalam babak penentuan, Tim CoSight UNM berhasil memukau dewan juri melalui presentasi analisis mereka yang bertajuk "Analisis Kinerja Model Prediksi Penjualan Mobil Periode Agustus 2025 (Studi Kasus Data GAIKINDO 2021–2025 dengan Data BI Rate & Inflasi)." Judul ini saja sudah menunjukkan tingkat kerumitan dan relevansi proyek mereka.
Proyek ini tidak hanya sekadar memprediksi angka penjualan, tetapi juga mengintegrasikan faktor-faktor ekonomi makro seperti BI Rate dan Inflasi. Ini adalah pendekatan yang sangat relevan dan aplikatif di dunia nyata, mengingat fluktuasi ekonomi sangat memengaruhi daya beli dan keputusan konsumen dalam membeli kendaraan. Kemampuan mereka dalam mengolah data historis GAIKINDO dan menghubungkannya dengan indikator ekonomi menunjukkan pemahaman mendalam tentang Time Series Forecasting.
Perjalanan Panjang Menuju Podium Juara
Kemenangan ini bukanlah hasil instan. Kompetisi PeDaS 2025 berlangsung setelah serangkaian tahapan yang ketat, mulai dari workshop intensif, babak penyisihan yang menguji kemampuan dasar, hingga babak final yang menuntut inovasi dan presentasi yang meyakinkan. Setiap tahapan menjadi batu loncatan bagi Tim CoSight untuk terus mengasah kemampuan mereka.
Selama proses tersebut, mereka dituntut untuk tidak hanya memiliki pemahaman teknis yang kuat, tetapi juga kemampuan berpikir kritis, problem-solving, dan kerja sama tim yang solid. Dedikasi dan kerja keras mereka terbayar lunas dengan predikat juara pertama yang membanggakan.
Penghargaan dan Pengakuan di Rakornas APTIKOM 2025
Penyerahan penghargaan bagi para juara PeDaS 2025 dijadwalkan berlangsung dalam acara bergengsi Rakornas APTIKOM 2025. Acara ini akan digelar pada 9-11 Oktober 2025 di Hotel Novotel, Bandar Lampung, menjadi panggung nasional bagi Tim CoSight untuk menerima apresiasi atas kerja keras mereka.
Momen ini tidak hanya menjadi puncak perayaan bagi Tim CoSight, tetapi juga menjadi kesempatan bagi UNM untuk menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu perguruan tinggi terdepan dalam pengembangan talenta digital di Indonesia. Kehadiran mereka di Rakornas APTIKOM akan menginspirasi banyak pihak.
Kepala NIC UNM: Bukti Kualitas Mahasiswa dan Inspirasi Masa Depan
Kepala Nusa Mandiri Innovation Center (NIC), Fitra Septia Nugraha, menyampaikan rasa bangga yang luar biasa atas capaian Tim CoSight. Menurutnya, keberhasilan ini adalah bukti konkret kualitas mahasiswa UNM dalam penguasaan data science, bidang yang semakin krusial di era digital ini.
"Prestasi ini bukan hanya mengangkat nama UNM sebagai Kampus Digital Bisnis, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi, berkarya, dan berani bersaing di tingkat nasional," ungkap Fitra. Ia menekankan bahwa kemenangan ini harus menjadi pemantik semangat bagi seluruh civitas akademika UNM.
UNM: Mendorong Inovasi dan Kontribusi Teknologi Digital
Fitra Septia Nugraha juga berharap pencapaian ini dapat menjadi pendorong lahirnya lebih banyak inovasi dari mahasiswa UNM di bidang data science dan kecerdasan buatan. UNM berkomitmen penuh untuk terus mendukung mahasiswanya agar dapat berkontribusi pada perkembangan teknologi digital di Indonesia.
Dukungan penuh dari UNM, mulai dari fasilitas, bimbingan dosen, hingga lingkungan akademik yang kondusif, menjadi faktor penting di balik kesuksesan Tim CoSight. Ini menunjukkan bahwa UNM tidak hanya fokus pada pendidikan teori, tetapi juga pada pengembangan keterampilan praktis dan inovasi yang relevan dengan kebutuhan industri.
Masa Depan Data Science di Indonesia: Peran Penting Kampus
Kemenangan Tim CoSight UNM di PeDaS 2025 bukan hanya sekadar prestasi individu atau kampus, melainkan juga sinyal positif bagi masa depan data science di Indonesia. Ini menunjukkan bahwa talenta-talenta muda Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di kancah global dalam bidang yang sangat diminati ini.
Diharapkan, prestasi ini akan memicu lebih banyak mahasiswa untuk mendalami bidang data science dan kecerdasan buatan, serta mendorong perguruan tinggi lain untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sektor ini. UNM, melalui Tim CoSight, telah membuktikan bahwa dengan dedikasi dan dukungan yang tepat, inovasi digital dapat tumbuh subur di Indonesia.
Pada akhirnya, UNM mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan penuh kepada Tim CoSight hingga akhirnya mampu menorehkan prestasi membanggakan di ajang nasional ini. Kemenangan ini adalah kemenangan bersama, sebuah kebanggaan bagi seluruh bangsa Indonesia.
