BYD Motor Indonesia baru-baru ini menggebrak dunia pendidikan dengan memperkenalkan teknologi mobil listrik canggih ke universitas-universitas di Indonesia. Inisiatif ini dilakukan melalui rangkaian "Technology Roadshow" yang menyasar dua kampus unggulan di Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Kegiatan edukatif yang penuh inovasi ini dimulai di Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang, pada Jumat, 26 September lalu. Acara berlangsung meriah di Engineering Hall, Gedung Prof. Ir. Eko Budihardjo, M.Sc., menarik perhatian banyak pihak dari civitas akademika.
Selanjutnya, BYD melanjutkan perjalanan edukasinya ke Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Kamis, 3 September. Di sana, acara digelar di Center for Research and Community Services ITB, memperkuat jangkauan inisiatif penting ini di kancah pendidikan tinggi.
BYD Buka Gerbang Pengetahuan di Kampus
Luther Panjaitan, Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia, menjelaskan bahwa inisiatif "Technology Roadshow" ini dirancang khusus untuk mendekatkan semangat inovasi kepada generasi muda. Tujuannya tak lain adalah membuka seluas-luasnya akses pengetahuan tentang mobilitas masa depan di berbagai universitas unggulan di Tanah Air.
Ini merupakan langkah proaktif BYD dalam mempersiapkan talenta-talenta muda Indonesia menghadapi era kendaraan listrik yang kian pesat. Mereka percaya bahwa edukasi sejak dini adalah kunci untuk membentuk masa depan mobilitas yang berkelanjutan.
Kolaborasi Industri-Akademisi: Kunci Masa Depan Berkelanjutan
Di UNDIP, acara dihadiri oleh dekanat Fakultas Teknik bersama perwakilan berbagai program studi yang sangat beragam. Mulai dari Teknik Listrik Industri, Teknik Mesin, Teknik Geodesi, Ekonomi, Bisnis Digital, Arsitektur, hingga Ilmu Politik, semua ikut serta dalam kegiatan ini.
Prof. Dr. Ir. Purnawan Adi Wicaksono, S.T., M.T., Wakil Dekan Sumber Daya Fakultas Teknik UNDIP, menyambut baik kegiatan ini dengan antusias. Ia berharap acara ini menjadi langkah awal sinergi kuat antara Fakultas Teknik dan dunia industri, menciptakan jembatan antara teori dan praktik.
Sementara itu, di ITB, kolaborasi ini terjalin erat dengan Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB. Dukungan juga datang dari National Center for Sustainable Transportation Technology (NCSTT), yang merupakan pusat riset unggulan ITB, menambah bobot ilmiah acara tersebut.
Rianto Adhy Sasongko, S.T., M.Sc.Ph.D, Wakil Dekan Sumber Daya FTMD ITB, menekankan pentingnya kerja sama antara kedua belah pihak. "Kolaborasi antara institusi pendidikan dan industri menjadi kunci utama dalam mempercepat pengembangan teknologi berkelanjutan," katanya.
Ia juga menambahkan bahwa pemahaman mendalam adalah langkah pertama yang esensial untuk mengadopsi teknologi baru secara optimal. Oleh karena itu, acara ini sangat penting bagi seluruh civitas akademik ITB, termasuk mahasiswa, peneliti, dan dosen, untuk terus berinovasi.
Pengalaman Komprehensif: Dari Wawasan Hingga Test Drive
Kegiatan ini dirancang dengan format yang menggabungkan wawasan mendalam, inspirasi, dan pengalaman nyata yang tak terlupakan. Mahasiswa tidak hanya menerima pengetahuan secara verbal, tetapi juga dapat merasakan langsung bagaimana transformasi teknologi energi baru bekerja.
Pendekatan inovatif ini memungkinkan mereka memahami secara langsung bagaimana mobilitas berkelanjutan hadir dalam kehidupan sehari-hari. BYD berupaya menghadirkan perjalanan komprehensif yang membuka wawasan baru tentang potensi inovasi di Indonesia.
Agenda dimulai dengan sesi "Knowledge Sharing on The Future of Mobility," sebuah sesi khusus yang sangat informatif. Sesi ini memperkenalkan mahasiswa pada tren global serta arah perkembangan teknologi NEV (New Energy Vehicle) yang sedang menjadi sorotan dunia.
BYD memaparkan transformasi teknologi yang tengah berlangsung di tingkat global, menyoroti peran krusial kendaraan listrik dan solusi energi hijau. Mereka menjelaskan bagaimana semua ini mendorong transisi menuju ekosistem mobilitas berkelanjutan, termasuk implementasinya di Indonesia.
Mahasiswa juga diajak untuk memahami lebih dalam mengenai inovasi BYD yang telah diterapkan di berbagai negara dan kini mulai memainkan peran strategis. Inovasi ini berkontribusi signifikan dalam upaya penurunan suhu global, sesuai dengan visi mulia BYD: "Cool the Earth by 1°C."
Untuk memperdalam pemahaman mengenai keunggulan teknologi BYD, sesi ini juga memaparkan inovasi kunci yang menjadi andalan. Termasuk e-Platform 3.0 (platform generasi terbaru yang mencakup Blade Battery revolusioner, 8-in-1 powertrain yang efisien, dan heat pump), Intelligent Driving yang canggih, serta DiSus (Performance & Comfortability Support Technology) yang menjamin kenyamanan dan performa.
Rangkaian kegiatan kemudian ditutup dengan sesi "Exploration & Experiential Learning" yang paling ditunggu-tunggu. Di sini, mahasiswa berkesempatan merasakan sendiri performa kendaraan listrik BYD melalui kegiatan test drive yang mendebarkan.
BYD secara khusus menghadirkan berbagai line-up kendaraan listrik andalannya yang memukau. Mulai dari ATTO 1, Seal, Sealion 7, hingga ATTO 3, semua tersedia untuk dicoba dengan rute test drive mengelilingi kawasan kampus, memberikan pengalaman langsung yang tak ternilai.
BYD: Komitmen Nyata untuk Indonesia yang Lebih Hijau
Melalui rangkaian acara edukatif ini, BYD menegaskan komitmennya yang kuat untuk terus menghadirkan edukasi mengenai teknologi otomotif. Edukasi ini tidak hanya berfokus pada kecanggihan dan fungsionalitas, tetapi juga pada aspek ramah lingkungan yang krusial.
Inisiatif ini menjadi bukti nyata bahwa BYD serius dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia di Indonesia. Mereka ingin mempersiapkan generasi muda untuk masa depan mobilitas yang lebih hijau dan berkelanjutan, sejalan dengan visi global.
Dengan langkah proaktif ini, BYD tidak hanya menjual produk, tetapi juga berinvestasi pada masa depan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Ini adalah upaya kolaboratif yang signifikan untuk mencapai tujuan lingkungan global dan menciptakan masa depan yang lebih baik.


















