Siap-siap, pencinta horor dan misteri! Film supranatural yang sudah lama dinanti, Shelby Oaks, akhirnya resmi tayang di Indonesia mulai Rabu (29/10). Bukan sekadar film horor biasa, Shelby Oaks bakal mengajakmu menyelami misteri hilangnya para YouTuber paranormal yang berujung pada teror tak terduga.
Film ini dibintangi oleh jajaran aktor berbakat seperti Camille Sullivan, Brendan Sexton III, dan Keith David, yang siap membawa ketegangan ke level yang berbeda. Bersiaplah untuk pengalaman menonton yang akan menghantuimu jauh setelah kredit film berakhir.
Misteri di Balik Hilangnya Para YouTuber Paranormal
Apa jadinya jika hobi menyelidiki hal-hal gaib justru membawa petaka? Itulah premis utama yang ditawarkan Shelby Oaks. Film ini berpusat pada sekelompok remaja YouTuber yang dikenal dengan nama Paranormal Paranoids.
Mereka adalah kelompok yang berani, populer di YouTube, dan selalu mencari lokasi angker untuk membuktikan keberadaan fenomena paranormal. Namun, petualangan mereka kali ini akan menjadi yang terakhir dan paling mengerikan.
Awal Mula Teror di Shelby Oaks
Geng Paranormal Paranoids, yang terdiri dari Laura Tucker, David Reynolds, Peter Bailey, dan Riley Brennan, adalah ikon di dunia YouTube. Riley, dengan kepekaannya terhadap hal gaib, seringkali menjadi pemandu utama dalam setiap ekspedisi mereka. Mereka dikenal karena keberaniannya mendatangi tempat-tempat yang diyakini berhantu dan menguji rumor yang beredar.
Kali ini, mereka memilih untuk menjelajahi kota terbengkalai bernama Shelby Oaks di Ohio. Kota ini sudah ditinggalkan sejak akhir dekade 90-an setelah serangkaian kejadian misterius yang membuat penduduknya ketakutan. Di sana, mereka mendatangi bekas taman ria dan sebuah penjara yang terkenal angker.
Tanpa mereka sadari, tempat yang mereka kira hanya akan menjadi konten viral, justru menjadi awal dari teror yang belum pernah mereka alami. Suasana mencekam, kejadian aneh, dan bisikan-bisikan tak kasat mata mulai menghantui setiap langkah mereka. Video yang mereka rekam di Shelby Oaks pun menjadi tayangan terakhir yang pernah diunggah oleh geng Paranormal Paranoids.
Hilang Tanpa Jejak, Ditemukan Tak Bernyawa
Tragedi tak terhindarkan. Setelah ekspedisi mengerikan itu, Laura, David, dan Peter ditemukan meninggal dunia dalam kondisi yang sangat mengenaskan. Jasad mereka ditemukan dengan luka-luka misterius, meninggalkan banyak pertanyaan tanpa jawaban.
Namun, yang paling menggemparkan adalah hilangnya Riley Brennan. Gadis yang dikenal paling sensitif terhadap hal gaib itu raib tanpa jejak, seolah ditelan bumi. Kasus ini menjadi berita besar, memicu spekulasi liar, dan meninggalkan duka mendalam bagi keluarga serta para penggemar mereka.
Perjuangan Sang Kakak Mencari Kebenaran
Dua belas tahun berlalu, namun misteri hilangnya Riley tak pernah terpecahkan. Kasus ini seolah menjadi urban legend yang terus menghantui. Namun, ada satu orang yang tak pernah menyerah: Mia Brennan, kakak kandung Riley.
Mia tidak pernah bisa menerima kenyataan bahwa adiknya menghilang begitu saja. Ia yakin, ada sesuatu yang tidak beres dan Riley masih hidup. Keyakinan inilah yang mendorongnya untuk terus mencari kebenaran, bahkan setelah bertahun-tahun berlalu.
12 Tahun Berlalu, Harapan Tak Pernah Padam
Mia Brennan terus dihantui pertanyaan tentang keberadaan adiknya. Ia mengenal Riley luar dalam, dan hilangnya Riley bukanlah hal yang lazim bagi adiknya. Mia sangat yakin bahwa Riley masih hidup, terlepas dari segala bukti dan spekulasi yang ada.
Keyakinannya ini ia ungkapkan dalam sebuah film dokumenter yang membahas secara mendalam tentang raibnya Riley. Dalam dokumenter tersebut, Mia juga menunjukkan berbagai kebiasaan Riley dan pengalaman aneh yang dialami adiknya sejak kecil, memberikan gambaran lebih dekat tentang sosok Riley yang misterius.
Petunjuk Tak Terduga dari Tragedi Berdarah
Setelah syuting dokumenter selesai, sebuah kejadian mengejutkan terjadi di rumah Mia. Suara ketukan misterius datang dari pintu. Saat dibuka, Mia mendapati seorang pria asing yang mengaku akhirnya terbebas dari seorang perempuan. Tanpa diduga, pria itu tiba-tiba menembak dirinya sendiri tepat di depan mata Mia.
Mia tentu saja syok dengan kejadian mengerikan tersebut. Namun, di tengah kepanikan, ia menyadari sesuatu yang penting: pria misterius itu memegang sebuah rekaman video bertajuk "Shelby Oaks". Rasa penasaran Mia mengalahkan ketakutannya. Sebelum polisi tiba dan mengambil barang bukti, Mia dengan cepat mengambil rekaman video tersebut.
Saat memutar video yang ternyata menggambarkan detik-detik terakhir kehidupan geng Paranormal Paranoids, Mia sadar ada yang tak beres dengan Riley. Rekaman itu menunjukkan petunjuk-petunjuk tersembunyi yang menguatkan keyakinannya bahwa adiknya masih hidup dan mungkin dalam bahaya. Mia pun memutuskan untuk mengambil alih penyelidikan dan mencari tahu sendiri soal keberadaan Riley, menantang segala bahaya yang mungkin menanti.
Lebih dari Sekadar Film Horor Biasa: Kisah di Balik Layar yang Inspiratif
Shelby Oaks bukan hanya menarik dari segi cerita, tapi juga dari proses pembuatannya yang unik dan inspiratif. Film ini adalah bukti bahwa passion dan dukungan komunitas bisa melahirkan karya yang luar biasa.
Debut Sutradara YouTuber Chris Stuckmann
Film ini merupakan debut panjang Chris Stuckmann sebagai sutradara. Stuckmann sebelumnya dikenal luas sebagai seorang YouTuber dan kritikus film yang memiliki basis penggemar setia. Transisinya dari mengulas film menjadi membuat film sendiri adalah sebuah langkah besar yang patut diacungi jempol.
Dalam film ini, Stuckmann tidak hanya menyutradarai, tetapi juga bertindak sebagai penulis skenario. Ia menulis film ini berdasarkan cerita orisinal yang ia dan istrinya, Samantha Elizabeth, miliki. Ini menunjukkan kedalaman visi dan komitmennya terhadap proyek ini.
Dari Kickstarter Hingga Mike Flanagan
Yang lebih menarik lagi, Shelby Oaks semula dibuat secara independen dan mendapatkan pendanaan melalui platform Kickstarter. Film ini berhasil mengumpulkan dana hingga US$650 ribu, menjadikannya film horor paling banyak menuai uang di platform tersebut. Ini adalah pencapaian luar biasa yang menunjukkan besarnya dukungan komunitas terhadap visi Stuckmann.
Setelah tayang perdana di 28th Fantasia International Film Festival pada 20 Juli 2024, film ini menarik perhatian produser kawakan Mike Flanagan. Flanagan, yang dikenal lewat karya-karya horor sukses seperti The Haunting of Hill House dan Midnight Mass, kemudian terlibat dalam proyek ini sebagai produser eksekutif. Keterlibatan Flanagan ini menambah bobot dan kualitas Shelby Oaks.
Film ini kemudian diedit ulang dan menjalani pengambilan gambar tambahan untuk penyempurnaan. Setelah melalui proses panjang, Shelby Oaks dirilis di Fantastic Fest pada September 2025, sebelum akhirnya tayang di bioskop mulai Oktober 2025 di pasar internasional, dan kini akhirnya sampai ke Indonesia.
Kenapa Kamu Wajib Nonton Shelby Oaks?
Jika kamu mencari film horor yang tidak hanya mengandalkan jump scare murahan, tapi juga menawarkan misteri yang dalam dan plot yang memikat, Shelby Oaks adalah jawabannya. Film ini menggabungkan elemen horor supranatural dengan investigasi ala found footage yang intens.
Kisah Mia yang tak kenal lelah mencari adiknya memberikan sentuhan emosional yang kuat, membuat penonton ikut merasakan keputusasaan dan harapannya. Selain itu, latar belakang Chris Stuckmann sebagai kritikus film yang kini menjadi sutradara, serta dukungan komunitas via Kickstarter, menjadikan film ini memiliki narasi di balik layar yang tak kalah menarik.
Shelby Oaks juga relevan dengan fenomena YouTuber dan konten paranormal yang populer saat ini, memberikan refleksi tentang bahaya di balik pencarian ketenaran. Ini adalah film yang akan membuatmu bertanya-tanya, "Bagaimana jika itu terjadi padaku?"
Jadi, tunggu apa lagi? Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan Shelby Oaks di bioskop terdekat. Siapkan mentalmu, karena teror dan misteri di kota terbengkalai ini siap menghantuimu. Berani nonton?
